2 Model Produksi Dengan satu faktor produksi Variabel
pertanyaan 2 : Apa Yang Dimaksud dengan Model Produksi dengan Satu Faktor Produksi Variabel? dan jelaskan Konsep dari Produksi total, Produksi Marjinal, dan Produksi Rata-rata! Produksi Total (Total Product)
Apa Yang Dimaksud dengan Model Produksi dengan Satu Faktor Produksi Variabel?
Pengertian produksi dengan satu variabel adalah pengertian analisis jangka pendek, dimana ada faktor produksi yang tidak dapat diubah. Ketika mencoba memahami proses alokasi faktor produksi oleh perusahaan, ekonom membagi faktor produksi menjadi barang modal atau capital dan tenaga kerja (labour). Hubungan matematis penggunaan faktor produksi yang menghasilkan output maksimum disebut dengan faktor produksi, seperti dibawah ini:
Q = f(K,L)
Keterangan:
Q = tingkat output
K = barang modal
L = tenaga kerja atau buruh
- Produksi total adalah banyaknya produksi yang dihasilkan dari penggunaan satu unit total produksi.
TP = f(K,L)
Keterangan:
TP = produksi total
K = barang modal (yang dianggap konstan)
L = tenaga kerja atau buruh
Secara matematis TP akan maksimum apabila turunan pertama dari fungsi nilainya sama dengan nol. Turunan pertama TP adalah MP, maka TP maksimum pada saat MP sama dengan nol.
2.6 Produksi Marginal (Marginal Product)
Produksi Marginal (marginal product) adalah tambahan produksi karena penambahan penggunaan satu unit faktor produksi.
Keterangan:
MP = Produksi Marginal
Perusahaan dapat terus menambah tenaga kerja selama MP > 0. Jika MP sudah < 0, penambahan tenaga kerja justru mengurangi produksi total. Penurunan nilai MP merupakan indikasi telah terjadinya hukum pertambahan hasil yang semakin menurun atau The Law of Deminishing Return.
2.7 Produksi Rata-Rata (Average Product)
Produksi rata-rata adalah rata-rata output yang dihasilkan perunit faktor produksi.
Keterangan:
AP = produksi rata-rata
TP = total product
L = tenaga kerja (labour)
AP akan maksimum bila turunan pertama fungsi AP adalah 0 (AP’=0). Dengan penjelasan matematis, AP maksimum tercapai pada saat AP=MP, dan MP akan memotong AP pada saat nilai AP maksimum.
TP = f(K,L)
Keterangan:
TP = produksi total
K = barang modal (yang dianggap konstan)
L = tenaga kerja atau buruh
Secara matematis TP akan maksimum apabila turunan pertama dari fungsi nilainya sama dengan nol. Turunan pertama TP adalah MP, maka TP maksimum pada saat MP sama dengan nol.
2.6 Produksi Marginal (Marginal Product)
Produksi Marginal (marginal product) adalah tambahan produksi karena penambahan penggunaan satu unit faktor produksi.
Keterangan:
MP = Produksi Marginal
Perusahaan dapat terus menambah tenaga kerja selama MP > 0. Jika MP sudah < 0, penambahan tenaga kerja justru mengurangi produksi total. Penurunan nilai MP merupakan indikasi telah terjadinya hukum pertambahan hasil yang semakin menurun atau The Law of Deminishing Return.
2.7 Produksi Rata-Rata (Average Product)
Produksi rata-rata adalah rata-rata output yang dihasilkan perunit faktor produksi.
Keterangan:
AP = produksi rata-rata
TP = total product
L = tenaga kerja (labour)
AP akan maksimum bila turunan pertama fungsi AP adalah 0 (AP’=0). Dengan penjelasan matematis, AP maksimum tercapai pada saat AP=MP, dan MP akan memotong AP pada saat nilai AP maksimum.
Komentar
Posting Komentar